Yang dimaksud ANIMISME adalah keyakinan atau kepercayaan terhadap roh nenek moyang.
Sementara itu yang dimaksud dengan DINAMISME adalah keyakinan atau kepercayaan pada benda-benda tertentu yang diyakini memiliki kekuatan ghaib yang mengontrol kehidupan manusia seperti batu bertuah, keris keramat dan lain sebagainya.
Animisme dan Dinamisme tidak dikategorikan sebagai agama selayaknya Islam, Kristen, Katolik, Hindu, Buddha dan Konghucu melainkan sebagai sistem kepercayaan atau keyakinan yang tidak mendasarkan ketaatan pada Tuhan. Animisme dan Dinamisme adalah dua keyakinan tertua di Indonesia yang sudah lebih dulu ada dibanding Hindu, Buddha, Islam dan lain sebagainya.
Animisme dan dinamisme bukanlah agama, animism dan dinamisme adalah suatu sistem kepercayaan selain kepada Tuhan.Animisme adalah suatu kepercayaan pada roh-roh nenek moyang.Sedangkan, dinamisme adalah suatu kepercayaan pada benda-benda ghaib,
Semoga membantu kaka ^^
Animisme merupakan aliran kepercayaan yang berpendapat bahwa roh mendiami semua benda (pohon, batu, sungai, gunung, dan sebagainya). Sedangkan dinamisme adalah kepercayaan bahwa segala sesuatu mempunyai tenaga atau kekuatan yang dapat mempengaruhi keberhasilan atau kegagalan manusia dalam mempertahankan hidup.
Animisme berasal dari bahasa Latin anima atau "roh" adalah kepercayaan kepada makhluk halus dan roh merupakan asas kepercayaan agama yang mula-mula muncul di kalangan manusia purba. Kepercayaan animisme mempercayai bahwa setiap benda di Bumi ini seperti kawasan tertentu, gua, pohon atau batu besar, mempunyai jiwa yang mesti dihormati agar roh tersebut tidak mengganggu manusia. Sedangkan Dinamisme merupakan kepercayaan tentang adanya kekuatan ghaib yang terdapat pada berbagai barang baik yang hidup (manusia, binatang dan tumbuh-tumbuhan) atau yang mati.
Animisme adalah kepercayaan terhadap roh yang mendiami semua benda. Manusia purba percaya bahwa roh nenek moyang masih berpengaruh terhadap kehidupan di dunia. Mereka juga memercayai adanya roh di luar roh manusia yang dapat berbuat jahat dan berbuat baik. Roh-roh itu mendiami semua barang, misalnya pohon, batu, dan lainnya. Roh itu ada yang baik dan ada yang buruk sifatnya. Agar tidak diganggu, mereka memberikan sesajen kepada roh-roh tersebut
Dinamisme adalah kepercayaan bahwa segala sesuatu mempunyai tenaga atau kekuatan yang dapat mempengaruhi keberhasilan atau kegagalan usaha manusia dalam mempertahankan hidup. kepercayaan terhadap kekuatan gaib dan kekuatan itu dapat menolong mereka. Kekuatan gaib itu terdapat di dalam benda-benda, seperti keris, arca, cincin, dan lainnya. Untuk mendapatkan pertolongan kekuatan gaib tersebut, mereka melakukan upacara pemberian sesajen atau ritual lainnya.