Komentar
2
profile picture
Hugo Aviskha
Student GAP YEAR

Zaman neolitikum atau zaman batu muda yaitu tingkat atau fase kebudayaan yang ada dalam zaman prasejarah ini mempunyai ciri – ciri berupa unsur kebudayaan.

Hasil-hasil kebudayaan pada Zaman Neolitikum, yaitu:

1. Anyaman

Bahan yang dipakai untuk membuat anyaman adalah bambu, rumput, dan rotan. Teknik yang dipakai yaitu berupa teknik anyak dengan pola geometrik.

Kerajinan ini umumnya dipakai sebagai wadah atau peralatan rumah tangga seperti kursi, meja, bahkan sampai wadah nasi yang masih dipakai sampai saat ini.


2. Pakaian

Berdasarkan temuan yang ditemukan di Ampah, Kalimantan Selatan, di Kalumpang, Minanga, Sippaka (Poso, Sulawesi Tengah) yaitu berupa alat pemukul kulit kayu, di yakini alat tersebut dipakai untuk membuat pakaian.

Pakaian tersebut dibuat dari tenunan serat dari kulit kayu. Bahan yang dipakai untuk membuat pakaian pada masa itu yaitu serat abaka (sejenis pisang) dan rumput doyo.


3. Gerabah

Bahan dasar yang dipakai berupa tanah liat yang dicampur dengan pasir dan teknik yang dipakai yaitu teknik tangan dikombinasi teknik tatap jadi hasil gerabah masih kasar dan juga tebal.

Contoh gerabah yang dihasilkan diantaranya seperti periuk, cawan, piring, dan pedupaan.

Gerabah pada Zaman Neolitikum banyak ditemukan di daerah Kendenglembu, Banyuwangi (Jawa Timur), Kalumpang dan Minanga, Sippaka (Sulawesi Tengah), Danau Poso (Sulawesi Tengah), dan Minahasa (Sulawesi Utara).


4. Kapak Persegi

Kapak persegi ini dibuat dari batu persegi. Kapak tersebut dipakai buat mengerjakan kayu, menggarap tanah, dan melaksanakan upacara.

Di Indonesia, kapak persegi disebut juga dengan beliung persegi yang banyak sekali ditemukan di daerah Jawa, Kalimantan Selatan, Sulawesi, dan Nusa tenggara.


5. Kapak Lonjong

Disebut dengan kapak lonjong karena penampangnya berbentuk lonjong dan ukurannya itu ada yang besar serta ada yang kecil.

Alat ini dipakai sebagai cangkul buat menggarap tanah dan memotong kayu atau pohon. Jenis kapak lonjong ini ditemukan di Maluku, Papua, dan Sulawesi Utara.


6. Perhiasan

Masyarakat praaksara udah mengenal perhiasan, diantaranya berupa gelang, kalung, serta juga anting-anting.

Perhiasan ini banyak sekali dan kamu bisa temukan di daerah Jawa Barat, dan juga Jawa Tengah.


7. Mata Panah

Mata panah ini terbuat dari batu yang diasah dengan secara halus dan fungsi dari mata panah ini buat berburu.

Penemuan mata panah terbanyak di Jawa Timur dan juga Sulawesi Selatan.


8. Perahu

Teknik yang dipakai untuk membuat perahu saat itu masih sangat sederhana. Bahan yang dipakai seperti batang pohon, meranti, lanang, dan kedondong.

Setiap pohon yang dipilih untuk membuat perahu, sebelum ditebang harus didahului dengan upacara. Pembuatan perahu dimulai dari luar ke dalam.

Sisi dalam dari perahu itu dikeruk memakai ujung pasak yang dipakukan dan dibuat dengan ketebalan yang sama dengan kondisi luar.

4 tahun yang lalu




profile picture