1. Apakah yang dimaksud dengan ikatan logam berdasarkan teori awan elektron? 

Di soal ini kita diminta buat jelasin definisi dari ikatan logam menurut teori awan elektron, maka konsep yang kita gunakan adalah ikatan logam.

Penjelasan Konsep

Kalau kamu punya sebatang aluminium dan sebatang kayu, coba deh kamu bengkokan keduanya? Apa yang akan terjadi? Ternyata aluminium menjadi bengkok, sedangkan kayu justru malah patah. Wah kira-kira kenapa ya? Apa aluminium punya kekuatan super? Yup betul sekali. Kekuatan super yang dimiliki aluminium ini disebabkan oleh susunan elektron dalam atomnya. Ketika kamu melihat sebatang aluminium sebetulnya kamu sedang melihat kumpulan atom-atom aluminium. Nah, aluminium adalah salah satu jenis atom logam ya. 

Memang gimana sih susunan elektron dalam suatu atom logam? Eits, sebelum ngejawab pertanyaan ini, kita harus paham dulu nih kalau atom-atom logam ini bisa saling berikatan sehingga membentuk unsur logam, seperti misalnya unsur besi (Fe) adalah kumpulan dari atom-atom besi. Sebelumnya kita sudah pernah pelajari nih kalau atom itu tersusun dari partikel proton (bermuatan +), neutron (netral), dan elektron (bermuatan -).

Ada satu teori yang bisa jelasin bagaimana atom-atom logam saling berikatan sekaligus menggambarkan susunan elektronnya. Nah, teori ini disebut dengan teori lautan atau awan elektron. Teori awan elektron ini dikemukakan pertama kali oleh Drode dan Lorentz pada awal abad ke-20. Menurut teori ini, atom logam bersifat mudah melepaskan elektron valensinya sehingga cenderung membentuk kation. Atom logam punya sedikit elektron valensi, sehingga kebanyakan orbital-orbitalnya kosong. Akibatnya apa? Akibatnya elektron-elektron yang ada di kulit terluar (valensi) mudah dilepaskan dan menyebabkan elektron mudah bergerak bebas, pindah dari satu orbital ke orbital lain (terdelokalisasi) dalam satu atom atau antar atom. Kation-kation logam ini tersusun rapat dan diantara kation ada elektron-elektron yang mudah berpindah dengan gerakan yang sangat cepat sehingga membentuk seperti awan. Oleh karena elektron bermuatan negatif dan kation logam bermuatan positif maka akan terjadi gaya elektrostatis antara kation dan elektron sehingga terbentuk ikatan logam yang sangat kuat. Biar lebih kebayang nah di bawah ini ada ilustrasi dari susunan elektron dalam ikatan logam ya:
<img src="https://storage.pahamify.com/DoubtSolving/production/CourseId-7/ChapId-68/LessonId-193/ModuleId-2/QuestionCode-21HWOOJ0N55/images.jfif" />
Sumber: www.akuingintahu.com

Dari penjelasan di atas sudah terjawab ya, yang dimaksud ikatan logam menurut teori awan elektron adalah gaya elektrostatis antara elektron valensi yang mengalami delokalisasi dengan kation logam.


Pembahasan Identifikasi Masalah dan Solusi

Dari penjelasan di atas dapat disimpulkan bahwa ikatan logam menurut teori awan elektron adalah gaya elektrostatis antara elektron valensi yang mengalami delokalisasi dengan kation logam.