Pembahasan Klasifikasi Materi dan Perubahannya
Penjelasan Konsep
Soal ini menanyakan cara memisahkan campuran serbuk besi dan pasir, sehingga konsep yang digunakan adalah pemisahan campuran.
Pembahasan Identifikasi Masalah dan Solusi
Hampir semua orang menyukai es teh. Dalam segelas es teh biasanya berisi air, teh, gula, es, dan kadang ada yang menggunakan lemon sebagai bahan pelengkap. Jadi, es teh merupakan salah satu contoh dari campuran. Apa itu campuran? Campuran adalah adalah suatu zat yang mengandung dua atau lebih zat penyusun dengan sifat asal masing-masing penyusun tidak hilang sama sekali. Berdasarkan jenis penyususnnya, campuran dibedakan menjadi dua jenis, yaitu campuran homogen dan campuran heterogen.
Campuran homogen adalah campuran yang zat-zat penyusunnya sudah tidak bisa dibedakan lagi (bidang batasnya tidak dapat diamati). Salah satu contoh campuran homogen adalah larutan. Contohnya adalah larutan gula. Larutan gula terbuat dari campuran air dan gula, dimana setelah larut sempurna, partikel-partikel gula dan air tidak bisa dibedakan lagi. Sementara campuran heterogen adalah campuran yang zat-zat penyusunnya masih bisa dibedakan (bidang batasnya dapat diamati). Contohnya adalah air dan pasir. Setelah dicampurkan partikel air dan partikel pasir masih bisa diamati.
Kita tahu bahwa zat-zat dalam campuran masih mempertahankan sifat fisika dan kimianya. Oleh karena itu kita dapat memanfaatkan sifat tersebut untuk melakukan pemisahan dalam campuran. Nah, berikut adalah beberapa contoh pemisahan campuran secara fisika:
1) Filtrasi
Penyaringan (filtrasi) adalah pemisahan campuran zat padat dalam zat cair yang didasarkan pada perbedaan ukuran partikel penyusun campuran. Contohnya memisahkan campuran air dan pasir.
2) Magnet
Magnet dapat digunakan untuk memisahkan campuran yang didasarkan pada prinsip dimana salah satu komponennya memiliki sifat dapat ditarik magnet sedangkan komponen lain tidak. Contohnya memisahkan serbuk besi dari pasir. Serbuk besi dapat ditarik magnet, sementara pasir tidak.
3) Distilasi
Distilasi adalah pemisahan campuran yang didasarkan pada perbedaan titik didih dari zat-zat penyusun campuran. Contohnya memisahkan komponen minyak bumi seperti bensin dan minyak tanah.
4) Pengayakan
Pengayakan adalah pemisahan campuran zat padat yang didasarkan pada perbedaan ukuran yang signifikan sehingga didapatkan komponen campuran yang dapat lolos dari ayakan (butiran halus) dan komponen yang tertinggal di ayakan (butiran kasar). Contohnya seorang tukang yang sedang memisahkan pasir bangunan.
Pada soal ditanyakan cara memisahkan serbuk besi dan pasir. Oleh karena serbuk besi bersifat dapat ditarik magnet sedangkan pasir tidak, maka cara pemisahan yang tepat adalah ditarik dengan magnet.
Campuran homogen adalah campuran yang zat-zat penyusunnya sudah tidak bisa dibedakan lagi (bidang batasnya tidak dapat diamati). Salah satu contoh campuran homogen adalah larutan. Contohnya adalah larutan gula. Larutan gula terbuat dari campuran air dan gula, dimana setelah larut sempurna, partikel-partikel gula dan air tidak bisa dibedakan lagi. Sementara campuran heterogen adalah campuran yang zat-zat penyusunnya masih bisa dibedakan (bidang batasnya dapat diamati). Contohnya adalah air dan pasir. Setelah dicampurkan partikel air dan partikel pasir masih bisa diamati.
Kita tahu bahwa zat-zat dalam campuran masih mempertahankan sifat fisika dan kimianya. Oleh karena itu kita dapat memanfaatkan sifat tersebut untuk melakukan pemisahan dalam campuran. Nah, berikut adalah beberapa contoh pemisahan campuran secara fisika:
1) Filtrasi
Penyaringan (filtrasi) adalah pemisahan campuran zat padat dalam zat cair yang didasarkan pada perbedaan ukuran partikel penyusun campuran. Contohnya memisahkan campuran air dan pasir.
2) Magnet
Magnet dapat digunakan untuk memisahkan campuran yang didasarkan pada prinsip dimana salah satu komponennya memiliki sifat dapat ditarik magnet sedangkan komponen lain tidak. Contohnya memisahkan serbuk besi dari pasir. Serbuk besi dapat ditarik magnet, sementara pasir tidak.
3) Distilasi
Distilasi adalah pemisahan campuran yang didasarkan pada perbedaan titik didih dari zat-zat penyusun campuran. Contohnya memisahkan komponen minyak bumi seperti bensin dan minyak tanah.
4) Pengayakan
Pengayakan adalah pemisahan campuran zat padat yang didasarkan pada perbedaan ukuran yang signifikan sehingga didapatkan komponen campuran yang dapat lolos dari ayakan (butiran halus) dan komponen yang tertinggal di ayakan (butiran kasar). Contohnya seorang tukang yang sedang memisahkan pasir bangunan.
Pada soal ditanyakan cara memisahkan serbuk besi dan pasir. Oleh karena serbuk besi bersifat dapat ditarik magnet sedangkan pasir tidak, maka cara pemisahan yang tepat adalah ditarik dengan magnet.
Kesimpulan
Jadi, jawaban yang benar adalah B.
Pelajari Materi Terkait di Pahamify