Pembahasan Usaha dan Pesawat Sederhana
Step 1 : Identifikasi Konsep
Pernahkah kalian mendengar istilah pesawat sederhana? Pesawat sederhana adalah alat yang digunakan untuk memudahkan pekerjaan manusia. Pesawat sederhana terbagi menjadi empat jenis, yaitu tuas, bidang miring, katrol, dan roda. Nah, tahukah kalian jika beberapa bagian tubuh kita juga menerapkan prinsip pesawat sederhana, salah satunya yaitu gigi. Hmm, kira-kira gigi termasuk pesawat sederhana jenis apa ya? Untuk memahaminya, maka kita akan bahas pada sub bab pesawat sederhana yaa.
Step 2 : Pembahasan Identifikasi Masalah dan Solusi
Pesawat sederhana adalah alat yang digunakan untuk memudahkan pekerjaan manusia. Pesawat sederhana terbagi menjadi empat jenis, yaitu tuas, bidang miring, katrol, dan roda. Kita bahas jenis-jenis pesawat sederhana tersebut yaa.
1. Tuas (Pengungkit)
Tuas (pengungkit) adalah pesawat sederhana yang terdiri dari sebuah batang yang dapat berputar mengelilingi sebuah titik (tumpuan).
Berikut adalah ilustrasi dari bagian-bagian tuas atau pengungkit:

Tuas sering difungsikan untuk alat bantu mengangkat, memindahkan, atau mencongkel barang/benda. Tuas (pengungkit) dibagi menjadi tiga jenis, yaitu: tuas jenis pertama, tuas jenis kedua dan tuas jenis ketiga.
2. Bidang miring
Bidang miring adalah sebuah benda yang salah satu sisinya miring dan satu sisinya lagi berada di posisi yang lebih tinggi membentuk sudut kemiringan tertentu. Prinsip kerja bidang miring yaitu dengan membuat bidang lintasan yang miring untuk memindahkan suatu benda ke ketinggian tertentu, kemudian mendorong benda tersebut hingga mencapai posisi yang diinginkan.

Contoh penerapan bidang miring yaitu tangga, pisau, sekrup, resleting, jalan berkelok, kapak, pahat, paku, uliran. Dari contoh contoh tersebut, dapat dilihat ya bahwa penerapan bidang miring tidak selalu untuk memindahkan barang di lintasan yang dimiringkan, namun juga dapat diaplikasikan ke benda-benda tajam yang sisinya itu memiliki lintasan miring, guna memudahkan pekerjaan manusia.
3. Katrol
Katrol merupakan salah satu jenis pesawat sederhanda yang berfungsi mempermudah pekerjaan manusia. Prinsip kerja katrol adalah menarik dan mengangkat suatu benda dengan menggunakan roda/poros sehingga mempermudah usaha untuk mengangkat benda. katrol terdiri dari tiga jenis yaitu katrol tetap, katrol bergerak, dan katrol majemuk.

Gambar : Katrol tetap, katrol bergerak, katrol majemuk (fisikazone.com)
4. Roda
Roda berporos adalah salah satu jenis pesawat sederhana yang terdiri dari roda dan poros. Roda merupakan objek yang berbentuk lingkaran dan biasanya berjeruji. Sementara poros merupakan bagian yang melekat di tengah roda, berfungsi untuk memperkecil gaya gesek sehingga meringankan gerakan roda. Contoh aplikasi roda berporos dalam kehidupan sehari-hari yaitu penggunaan roda untuk; gerobak, sepeda, mobil, gerinda.
Oke kita bahas soalnya yaa..
Pertanyaannya : gigi merupakan bagian tubuh manusia yang menerapkan prinsip kerja apa?
Oke kita jawab yaa.
Dilihat dari bentuk dan fungsinyanya, gigi merupakan bagian tubuh manusia yang memiliki penampang berbentuk persegi, memanjang, dan agak runcing di ujungnya. Maka, prinsip kerja gigi manusia mirip seperti pisau/kapak yang digunakan untuk mengupas sesuatu. Kita tahu bahwa pisau/kapak menerpakan prinsip kerja bidang miring. Maka gigi manusia pun menerapkan prinsip kerja bidang miring yaitu baji.
Apa itu baji? Baji merupakan pesawat sederhana yang secara teknis terdiri dari dua bidang miring yang digunakan untuk memisahkan objek menjadi beberapa bagian. Keuntungan mekanis baji tergantung pada rasio panjang dan tebal baji. Dengan penerapan gaya yang tegak lurus terhadap permukaan miring, dihasilkan perubahan gaya yang diberikan pada ujung yang lebar. Baji pendek dengan sudut lebar membutuhkan gaya yang lebih besar daripada baji panjang dengan sudut yang lebih kecil. Contoh penggunaan prinsip baji diantaranya yaitu kapak, kuku dan gigi.

Gambar : Prinsip kerja baji (id.wikipedia.org)
1. Tuas (Pengungkit)
Tuas (pengungkit) adalah pesawat sederhana yang terdiri dari sebuah batang yang dapat berputar mengelilingi sebuah titik (tumpuan).
Berikut adalah ilustrasi dari bagian-bagian tuas atau pengungkit:

Tuas sering difungsikan untuk alat bantu mengangkat, memindahkan, atau mencongkel barang/benda. Tuas (pengungkit) dibagi menjadi tiga jenis, yaitu: tuas jenis pertama, tuas jenis kedua dan tuas jenis ketiga.
2. Bidang miring
Bidang miring adalah sebuah benda yang salah satu sisinya miring dan satu sisinya lagi berada di posisi yang lebih tinggi membentuk sudut kemiringan tertentu. Prinsip kerja bidang miring yaitu dengan membuat bidang lintasan yang miring untuk memindahkan suatu benda ke ketinggian tertentu, kemudian mendorong benda tersebut hingga mencapai posisi yang diinginkan.

Contoh penerapan bidang miring yaitu tangga, pisau, sekrup, resleting, jalan berkelok, kapak, pahat, paku, uliran. Dari contoh contoh tersebut, dapat dilihat ya bahwa penerapan bidang miring tidak selalu untuk memindahkan barang di lintasan yang dimiringkan, namun juga dapat diaplikasikan ke benda-benda tajam yang sisinya itu memiliki lintasan miring, guna memudahkan pekerjaan manusia.
3. Katrol
Katrol merupakan salah satu jenis pesawat sederhanda yang berfungsi mempermudah pekerjaan manusia. Prinsip kerja katrol adalah menarik dan mengangkat suatu benda dengan menggunakan roda/poros sehingga mempermudah usaha untuk mengangkat benda. katrol terdiri dari tiga jenis yaitu katrol tetap, katrol bergerak, dan katrol majemuk.

Gambar : Katrol tetap, katrol bergerak, katrol majemuk (fisikazone.com)
4. Roda
Roda berporos adalah salah satu jenis pesawat sederhana yang terdiri dari roda dan poros. Roda merupakan objek yang berbentuk lingkaran dan biasanya berjeruji. Sementara poros merupakan bagian yang melekat di tengah roda, berfungsi untuk memperkecil gaya gesek sehingga meringankan gerakan roda. Contoh aplikasi roda berporos dalam kehidupan sehari-hari yaitu penggunaan roda untuk; gerobak, sepeda, mobil, gerinda.
Oke kita bahas soalnya yaa..
Pertanyaannya : gigi merupakan bagian tubuh manusia yang menerapkan prinsip kerja apa?
Oke kita jawab yaa.
Dilihat dari bentuk dan fungsinyanya, gigi merupakan bagian tubuh manusia yang memiliki penampang berbentuk persegi, memanjang, dan agak runcing di ujungnya. Maka, prinsip kerja gigi manusia mirip seperti pisau/kapak yang digunakan untuk mengupas sesuatu. Kita tahu bahwa pisau/kapak menerpakan prinsip kerja bidang miring. Maka gigi manusia pun menerapkan prinsip kerja bidang miring yaitu baji.
Apa itu baji? Baji merupakan pesawat sederhana yang secara teknis terdiri dari dua bidang miring yang digunakan untuk memisahkan objek menjadi beberapa bagian. Keuntungan mekanis baji tergantung pada rasio panjang dan tebal baji. Dengan penerapan gaya yang tegak lurus terhadap permukaan miring, dihasilkan perubahan gaya yang diberikan pada ujung yang lebar. Baji pendek dengan sudut lebar membutuhkan gaya yang lebih besar daripada baji panjang dengan sudut yang lebih kecil. Contoh penggunaan prinsip baji diantaranya yaitu kapak, kuku dan gigi.

Gambar : Prinsip kerja baji (id.wikipedia.org)
Step 3 : Kesimpulan
Gigi merupakan bagian tubuh manusia yang menerapkan prinsip kerja baji. Jawaban yang tepat yaitu opsi A yaa.
Pelajari Materi Terkait di Pahamify