13. Berikut ini contoh pesawat sederhana yang menggunakan prinsip bidang miring adalah .... A. baji dan tuas B. roda dan baji C. baji dan sekrup D. sekrup dan poros 

Pernahkah kalian mendengar istilah pesawat sederhana? Pesawat sederhana adalah alat yang digunakan untuk memudahkan pekerjaan manusia. Pesawat sederhana terbagi menjadi empat jenis, yaitu tuas, bidang miring, katrol, dan roda. Untuk memahaminya, maka kita akan bahas pada sub bab pesawat sederhana yaa.

Step 1 : Identifikasi Konsep

Pesawat sederhana adalah alat yang digunakan untuk memudahkan pekerjaan manusia. Pesawat sederhana terbagi menjadi empat jenis, yaitu tuas, bidang miring, katrol, dan roda. Kita bahas jenis-jenis pesawat sederhana tersebut yaa.

1.	Tuas (Pengungkit)
Tuas (pengungkit) adalah pesawat sederhana yang terdiri dari sebuah batang yang dapat berputar mengelilingi sebuah titik (tumpuan).

Berikut adalah ilustrasi dari bagian-bagian tuas atau pengungkit:
<img src="https://storage.pahamify.com/DoubtSolving/production/CourseId-79/ChapId-654/LessonId-1577/ModuleId-2/QuestionCode-21G4EDBBEDL/3.png" />
Gambar : Bagian-bagian tuas
Tuas sering difungsikan untuk alat bantu mengangkat, memindahkan, atau mencongkel barang/benda. Tuas (pengungkit) dibagi menjadi tiga jenis, yaitu: tuas jenis pertama, tuas jenis kedua dan tuas jenis ketiga.

2.	Bidang miring
Bidang miring adalah sebuah benda yang salah satu sisinya miring dan satu sisinya lagi berada di posisi yang lebih tinggi membentuk sudut kemiringan tertentu. Prinsip kerja bidang miring yaitu dengan membuat bidang lintasan yang miring untuk memindahkan suatu benda ke ketinggian tertentu, kemudian mendorong benda tersebut hingga mencapai posisi yang diinginkan.
<img src="https://storage.pahamify.com/DoubtSolving/production/CourseId-79/ChapId-654/LessonId-1577/ModuleId-2/QuestionCode-21G4EDBBEDL/4.png" />
Gambar : Bidang miring

Contoh penerapan bidang miring yaitu tangga, pisau, sekrup, resleting, jalan berkelok, kapak, pahat, paku, uliran. Dari contoh contoh tersebut, dapat dilihat ya bahwa penerapan bidang miring tidak selalu untuk memindahkan barang di lintasan yang dimiringkan, namun juga dapat diaplikasikan ke benda-benda tajam yang sisinya itu memiliki lintasan miring, guna memudahkan pekerjaan manusia.

Lalu, apa itu baji? Baji merupakan pesawat sederhana yang secara teknis terdiri dari dua bidang miring yang digunakan untuk memisahkan objek menjadi beberapa bagian. Keuntungan mekanis baji tergantung pada rasio panjang dan tebal baji. Dengan penerapan gaya yang tegak lurus terhadap permukaan miring, dihasilkan perubahan gaya yang diberikan pada ujung yang lebar. Baji pendek dengan sudut lebar membutuhkan gaya yang lebih besar daripada baji panjang dengan sudut yang lebih kecil. Contoh penggunaan prinsip baji diantaranya yaitu kapak, kuku dan gigi.
<img src="https://storage.pahamify.com/DoubtSolving/production/CourseId-79/ChapId-654/LessonId-1577/ModuleId-2/QuestionCode-21G4EDBBEDL/Wedge-diagram.svg.png" />
Gambar : Prinsip kerja baji (id.wikipedia.org)

3.	Katrol 
Katrol merupakan salah satu jenis pesawat sederhanda yang berfungsi mempermudah pekerjaan manusia. Prinsip kerja katrol adalah menarik dan mengangkat suatu benda dengan menggunakan roda/poros sehingga mempermudah usaha untuk mengangkat benda. katrol terdiri dari tiga jenis yaitu katrol tetap, katrol bergerak, dan katrol majemuk.
<img src="https://storage.pahamify.com/DoubtSolving/production/CourseId-79/ChapId-654/LessonId-1577/ModuleId-2/QuestionCode-21G4EDBBEDL/1.png" />
Gambar : Katrol tetap, katrol bergerak dan katrol majemuk (fisikazone.com)

4.	Roda berporos
Roda berporos adalah salah satu jenis pesawat sederhana yang terdiri dari roda dan poros. Roda merupakan objek yang berbentuk lingkaran dan biasanya berjeruji. Sementara poros merupakan bagian yang melekat di tengah roda, berfungsi untuk memperkecil gaya gesek sehingga meringankan gerakan roda. Contoh aplikasi roda berporos dalam kehidupan sehari-hari yaitu penggunaan roda untuk; gerobak, sepeda, mobil, gerinda. 
Rumus roda berporos;
\(\omega_1 . G_1 = \omega_2 . G_2\)

Dan keuntungan mekanis roda berporos
\(KM = \frac{R}{r}\) atau \(KM = \frac{G_1}{G_2}\)

Keterangan;
\(\omega_1\)=kecepatan roda 1
\(\omega_2\)=kecepatan roda 2
\(G_1\)= jumlah gigi pada roda pertama
\(G_2\)= jumlah gigi pada roda kedua
\(R\)= jari-jari gir besar (roda)
\(r\)= jari-jari gir kecil (poros)

Step 2 : Pembahasan Identifikasi Masalah dan Solusi 

Berdasarkan penjelasan materi di atas, maka contoh pesawat sederhana yang menggunakan prinsip bidang miring yaitu baji dan sekrup. Jawaban yang tepat yaitu opsi C.