Pembahasan Gerak Benda dan Makhluk Hidup
Identifikasi Konsep
Kalian tahu, salah satu dari ciri makhluk hidup adalah bergerak. Nah, ternyata tumbuhan juga melakukan gerak, tetapi gerak yang dilakukan tumbuhan tidak seperti hewan dan manusia. Gerakan pada tumbuhan sangat terbatas, biasanya gerakannya tidak berpindah tempat (kecuali yang bersel satu). Tahukah kalian gerak pada tumbuhan salah satunya dipengaruhi oleh faktor dari luar, misalnya cahaya. Nah, bagaimana yah cahaya dapat mempengaruhi gerak tumbuhan? Nah pada soal ini, yang ditanyakan adalah gerak tumbuhan yang dipengaruhi rangsang luar maka kita akan bahas dengan konsep gerak esionom ya.
Pembahasan Identifikasi Masalah dan Solusi
Coba kalian perhatikan soalnya! Kata kunci dari soal tersebut adalah menanyakan tentang gerak esionom pada tumbuhan dan contohnya. Nah, untuk mengetahui lebih banyak tentang gerak pada tumbuhan coba perhatikan bagan di bawah ini!

Tumbuhan memberi tanggapan terhadap rangsangan yang berasal dari cahaya, gaya tarik bumi, dan air. Ada pula tumbuhan yang peka terhadap sentuhan dan zat kimia. Tanggapan tumbuhan terhadap rangsangan tersebut disebut daya iritabilitas atau daya peka terhadap rangsangan. Nah, gerak pada tumbuhan dibagi menjadi tiga macam, yaitu higroskopis, endonom (autonom), dan esionom.
Gerak esionom itu adalah gerak yang terjadi akibat adanya rangsangan dari luar. Rangsangannya macem-macem bisa cahaya, suhu, sentuhan dan lain-lain. Nah, salah satu gerak esionom adalah gerak nasti nih. Apa sih cirinya?
Gerak nasti adalah gerak bagian tubuh tumbuhan yang tidak dipengaruhi oleh arah datangnya rangsang. Nah berdasarkan jenis rangsang yang memengaruhinya, gerak nasti ada banyak banget, salah satunya akibat rangsangan cahaya atau disebut fotonasti.
Fotonasti adalah gerak yang melibatkan sebagian atau seluruh bagian tumbuhan karena pengaruh rangsang berupa cahaya. Contoh fotonasti adalah menguncupnya bunga pukul empat (Mirabilis jalapa) atau bunga waru (Hibiscus tiliaceus) pada waktu sore hari dan mekarnya kedua bunga tersebut pada pagi hari.

Sumber: www.sumberbelajar.belajar.kemdikbud.go.id

Sumber: www.batasketik.com
Tumbuhan memberi tanggapan terhadap rangsangan yang berasal dari cahaya, gaya tarik bumi, dan air. Ada pula tumbuhan yang peka terhadap sentuhan dan zat kimia. Tanggapan tumbuhan terhadap rangsangan tersebut disebut daya iritabilitas atau daya peka terhadap rangsangan. Nah, gerak pada tumbuhan dibagi menjadi tiga macam, yaitu higroskopis, endonom (autonom), dan esionom.
Gerak esionom itu adalah gerak yang terjadi akibat adanya rangsangan dari luar. Rangsangannya macem-macem bisa cahaya, suhu, sentuhan dan lain-lain. Nah, salah satu gerak esionom adalah gerak nasti nih. Apa sih cirinya?
Gerak nasti adalah gerak bagian tubuh tumbuhan yang tidak dipengaruhi oleh arah datangnya rangsang. Nah berdasarkan jenis rangsang yang memengaruhinya, gerak nasti ada banyak banget, salah satunya akibat rangsangan cahaya atau disebut fotonasti.
Fotonasti adalah gerak yang melibatkan sebagian atau seluruh bagian tumbuhan karena pengaruh rangsang berupa cahaya. Contoh fotonasti adalah menguncupnya bunga pukul empat (Mirabilis jalapa) atau bunga waru (Hibiscus tiliaceus) pada waktu sore hari dan mekarnya kedua bunga tersebut pada pagi hari.

Sumber: www.sumberbelajar.belajar.kemdikbud.go.id

Sumber: www.batasketik.com
Kesimpulan
Berdasarkan penjelasan di atas, dapat kalian ketahui bahwa karakteristik yang disebutkan di soal adalah ciri-ciri dari gerak fotonasti (c) ya. Sedangkan opsi (a) gerak geotropisme, (b) gerak fototropisme, (d) gerak tigmonasti (seismonasti).
Pelajari Materi Terkait di Pahamify