14. Rangsangan yang tidak dapat dideteksi oleh reseptor sensor ujung saraf bebas pada kulit adalah .. A. panas B. sentuhan C. suhu D. tekanan kuat E. nyeri 

Seperti yang kita ketahui bersama, bahwa makhluk hidup memiliki sistem indera, nah kalian tau ga sistem indera ada apa aja? Sistem indera terdiri dari indera peraba, penglihatan, pembau, pendengar, dan indera pengecap. Nah kalau kulit termasuk ke dalam indera apa ya? Yap kulit termasuk ke dalam indera peraba. Pada soal ini ditanyakan tentang reseptor pada kulit nih, yuk kita bahas bersama tentang Bab Sistem Koordinasi, Subbab Sistem Indera, Konsep Indera Penglihatan, Pendengar, dan Peraba.


Identifikasi Konsep

Dalam sistem indera, kulit adalah alat indera peraba. Kulit merupakan reseptor tubuh yang paling luas dan paling pertama menerima informasi dari lingkungan. Reseptor pada kulit dapat dikelompokkan ke dalam 3 jenis yaitu antara lain :

1. Mekanoreseptor : Merupakan jenis reseptor yang mampu mendeteksi rangsangan berupa sentuhan, getaran dan regangan. Jenis mekanoreseptor pada kulit antara lain <ul><li>Pacini : peka terhadap rangsangan berupa getaran</li><li>Meissner : peka terhadap rangsangan berupa tekanan dan sentuhan</li><li>Merkel's disk : peka terhadap rangsangan berupa tekanan</li><li>Ruffini : peka terhadap rangsangan berupa regangan </li><li>Ujung saraf bebas: peka terhadap rangsang tekanan ringan dan rasa sakit.</li></ul>2. Termoreseptor : tubuh makhluk hidup memiliki termoreseptor suhu panas dan suhu dingin. Reseptor yang peka terhadap suhu dingin mampu mendeteksi suhu sekitar 25-30℃, sedangkan reseptor yang peka terhadap suhu panas mampu mendeteksi suhu sekitar lebih dari 45℃. Jenis termoreseptor pada kulit antara lain Ruffini dan Krause. 
<ul><li>Ruffini : peka terhadap rangsang suhu panas</li><li>Krause : peka terhadap rangsang suhu dingin</li></ul>3. Reseptor rasa sakit (nociceptors) : Reseptor ini peka terhadap rangsangan berupa nyeri, suhu, tekanan ringan dan zat kimia. Reseptor rasa sakit dapat dikatakan sebagai reseptor kimia selain hidung dan lidah. Reaksi kerja yang terjadi akibat sensasi rasa sakit di kulit diciptakan oleh pelepasan enzim dari jaringan yang rusak atau terluka sehingga akan mengubah protein tertentu di dalam darah menjadi suatu zat kimia, yaitu bradykinin, yang mengaktifkan reseptor rasa sakit. Jenis reseptor pada kulit adalah ujung saraf bebas.

Pembahasan Identifikasi Masalah dan Solusi

Berdasarkan penjelasan tersebut, dapat disimpulkan bahwa rangsangan yang tidak dapat dideteksi oleh reseptor sensor ujung saraf bebas pada kulit adalah Tekanan kuat. Karena ujung saraf bebas termasuk ke dalam tipe reseptor rasa sakit, yang merupakan reseptor yang peka terhadap rangsangan berupa nyeri, suhu, tekanan ringan dan zat kimia. Dengan demikian, jawaban yang tepat adalah D. Tekanan Kuat