15. Jaringan dewasa sering disebut sebagai jaringan permanen, tetapi seiring dengan berkembangnya penelitian ditemukan bahwa sel-sel yang telah terdeferensiasi mampu tumbuh, membelah serta terdeferensiasi kembali apabila menerima rangsangan yang tepat. Berikut adalah jaringan dewasa yang dapat terdeferensiasi kembali, kecuali a. d. parenkim b. epidermis kolenkim sel pembuluh tapis sel perisikel e. C. 

Kalian tahu gak kenapa tumbuhan itu bisa bertambah besar dan tinggi? Nah hal itu dikarenakan sel-selnya terus aktif membelah diri sehingga tumbuhannya bisa tumbuh besar dan tinggi. Iya sel itu kan unit struktural dan fungsional yang menyusun tubuh suatu makhluk hidup. Sel-sel ini kemudian akan berkumpul dan apabila mempunyai bentuk, struktur, dan fungsi yang sama, akan menjadi sebuah jaringan. 

Misalnya kayak gini, sel itu diibaratkan kayak batu bata, nah batu bata itu disusun untuk membuat dinding, nah dinding itu yang diibaratkan dengan jaringan. 

Nah selain sel-selnya aktif membelah, sel-sel pada jaringan ini juga bisa berdiferensiasi lho, sehingga dinamakan dengan jaringan dewasa. Meskipun sel-selnya sudah terdiferensiasi namun pada umumnya sel-sel jaringan dewasa ini masih mampu membelah dan berdiferensiasi lagi lho. Pada soal ini yang ditanyakan adalah jaringan dewasa yang sel-selnya tidak mampu berdiferensiasi kembali. Kira-kira apa ya jawabannya? 

Yuk kita bahas konsep jaringan epidermis, parenkim, penyokong, dan pengangkut

Identifikasi Konsep

Pada dasarnya jaringan pada tumbuhan ada dua macam, yaitu jaringan meristem (embrional) dan jaringan permanen (dewasa).

1. Jaringan meristem (muda)
Jaringan meristem tersusun oleh sel-sel meristem (muda) yang selalu aktif membelah dan belum terdiferensiasi. Sel meristem membelah secara mitosis untuk menghasilkan sel baru bagi pertumbuhan dan perkembangan.

Adapun sifat-sifat jaringan meristem adalah sebagai berikut:
<ul><li>Terdiri atas sel-sel muda yang aktif membelah.</li><li>Biasanya tidak ditemukan adanya ruang antarsel di antara sel-sel meristem.</li><li>Bentuk sel bulat, lonjong, atau poligonal dengan dinding sel yang tipis.</li><li>Masing-masing sel memiliki banyak sitoplasma</li><li>Selnya memiliki satu atau lebih dari satu inti sel.</li><li>Vakuola sel sangat kecil atau mungkin tidak ada</li></ul>
Untuk lebih jelasnya tentang jaringan meristem yuk kita lihat gambar dibawah ini.
<img src="https://storage.pahamify.com/DoubtSolving/production/CourseId-4/ChapId-103/LessonId-299/ModuleId-2/QuestionCode-21HQI4JGI4Y/7SMISyJQS67KEnCmJmAX_images.jpg" />
Sumber : socratic.org

2. Jaringan Dewasa
Jaringan dewasa ini tersusun atas sel-sel yang telah terdiferensiasi sehingga membentuk berbagai jaringan yang lebih kompleks. Jaringan dewasa ini berasal dari jaringan meristem yang kehilangan sifat meristematiknya secara perlahan-lahan.

Diferensiasi ini menyebabkan adanya perubahan pada struktur, fungsi, sifat dan ukuran sel-sel yang menyusunnya.

Hasil diferensiasi jaringan meristem antara lain:
<ul><li>Jaringan epidermis yang berfungsi sebagai pelindung jaringan dibawahnya</li><li>Jaringan parenkim yang berfungsi sebagai jaringan dasar karena ditemukan hampir di seluruh tubuh tumbuhan dan ada juga yang berfungsi sebagai menyimpan cadangan makanan contohnya jaringan mesofil daun</li><li>Kolenkim dan sklerenkim yang berfungsi untuk menyokong tubuh tumbuhan </li><li>Xilem dan floem yang berfungsi sebagai jaringan pengangkut. Xilem berfungsi mengangkut air dan zat hara dari akar ke daun sedangkan floem berfungsi mengangkut hasil fotosintesis dari daun ke seluruh tubuh. </li></ul>
Adapun sifat-sifat dari jaringan dewasa ini adalah :
<ul><li>Jaringan ini tersusun atas sel-sel yang mempunyai ukuran yang relatif besar dibandingkan sel-sel meristem.</li><li>Jaringan permanen memiliki vakuola yang besar sehingga plasma selnya sedikit dan vakuolanya menempel pada dinding selnya</li><li>Sel-selnya telah mengalami penebalan dinding sesuai dengan fungsinya,</li><li>Antara sel-selnya dijumpai ruang antarsel.</li><li>Hampir semua jaringan dewasa sel-selnya masih mampu berdiferensiasi kembali kecuali sel trakea yang terdapat di jaringan xilem, sel pembuluh tapis yang terdapat di jaringan floem, sel sklereid yang terdapat di jaringan sklerenkim karena sel-sel tersebut merupakan sel-sel mati dan dinding selnya telah mengalami penebalan (lignifikasi) sehingga sel-sel tersebut tidak dapat terdiferensiasi kembali. </li></ul>

Untuk lebih jelasnya tentang jaringan dewasa yuk kita lihat gambar dibawah ini.
<img src="https://storage.pahamify.com/DoubtSolving/production/CourseId-4/ChapId-103/LessonId-299/ModuleId-2/QuestionCode-21HQI4JGI4Y/article-Types-of-Simple-perm-IfZ.jpg" />
Sumber : brainkart.com

Pembahasan Identifikasi Masalah dan Solusi

Berdasarkan penjelasan diatas dapat diketahui bahwa pada pilihan jawaban di soal ini sel-sel jaringan dewasa TIDAK yang mampu berdiferensiasi kembali adalah sel pembuluh tapis terdapat di jaringan floem Jadi jawaban yang benar adalah D. sel pembuluh tapis