17. Hormon yang memengaruhi proses metamorfosis adalah hormon .... somatotropin d. prolaktin b. oksitosin auksin tiroksin a. e. c. 

Pernahkah kalian merasa deg-degan? Itu lho rasa ketika jantung berdetak sangat kencang kayak hampir meledak pas mau ketemu sama doi hehe, eh tapi kalian tahu ga sih kenapa kita bisa deg-degan? Meningkatnya detak jantung alias deg-degan merupakan salah satu akibat dari kerja sistem endokrin atau kita biasa disebut dengan sistem hormon. Sistem endokrin adalah sekumpulan kelenjar dan organ yang memproduksi hormon. Kelenjar endokrin akan mengeluarkan hormon langsung menuju aliran darah untuk mempengaruhi kerja organ atau jaringan di tubuh kita. Nah, pas kita deg-degan, hormon yang mempengaruhinya adalah hormon adrenalin. Hormon ini disekresikan oleh salah satu kelenjar endokrin yaitu kelenjar adrenal yang terletak menempel di atas ginjal. Saat tubuh stres, senang, takut, atau tertekan, kelenjar adrenal akan melepaskan hormon adrenalin yang menyebabkan jantung bekerja lebih keras.

Ngomong-ngomong tentang hormon, selain pada manusia, hewan dan tumbuhan pun menghasilkan hormon-hormon tertentu sesuai dengan kebutuhan organ atau jaringan tubuhnya. Pada umumnya, sistem endokrin hewan vertebrata mirip satu sama lainya tapi ada kelenjar-kelenjar endokrin tertentu yang hanya ada pada hewan tertentu yang tidak ada pada hewan lainnya contohnya pada ikan, ikan memiliki kelenjar stanius yang menghasilkan hormon berfungsi membantu dalam proses osmoregulasi, kelenjar stanius tidak ditemukan pada tubuh hewan selain ikan. Konsep soal di atas adalah fungsi hormon pada hewan khususnya hormon yang memengaruhi metamorfosis.


Identifikasi Konsep

Sistem endokrin disebut juga sistem kelenjar buntu yaitu kelenjar yang tidak mempunyai saluran khusus untuk mengeluarkan sekretnya. Sekret dari kelenjar endokrin disebut hormon. Hormon dari kata hormaein yang artinya membangkitkan. Hormon berperan dalam mengatur berbagai aktivitas dalam tubuh, antara lain aktivitas pertumbuhan, reproduksi, osmoregulasi, pencernaan, dan integrasi serta koordinasi tubuh. Seperti yang telah kalian ketahui, di bumi ini, hewan diciptakan dengan berbagai jenis dan bentuk, tentunya perbedaan jenis dan bentuk tersebut menyebabkan adanya perbedaan sistem-sistem kerja tubuh mereka. Contohnya adalah sistem endokrin katak dengan gajah sudah pasti berbeda. 

Soal di atas menanyakan tentang hormon apa yang mempengaruhi proses metamorfosis. Dari sini ada kata kunci yaitu metamorfosis, kita cari tahu dulu apa aja sih hewan yang mengalami metamorfosis? Coba kita ambil contoh katak ya.. katak memiliki sistem endokrin yang terdiri atas kelenjar pituitari, kelenjar tiroid, kelenjar pankreas, kelenjar paratiroid, kelenjar pankreas, dan adrenal. Nah, pada kelenjar tiroid, hormon yang dihasilkan adalah tiroksin yang berfungsi sebagai perangsang terjadinya metamorfosis, selain itu, tiroksin juga berperan dalam mempengaruhi periode pelepasan lapisan luar kulit. Saking pentingnya hormon tiroksin ini, kalau kelenjar tiroidnya rusak atau diambil dari berudu, berudu tidak akan bisa bermetamorfosis menjadi katak, lho….Tiroksin (T4) dan triiodotironin (T3). Hormon ini merupakan senyawa yang berasal dari asam amino tirosin.

Maka dari itu jawaban untuk soal di atas adalah hormon tiroksin yaa.. sekarang agar tidak tertukar dengan fungsi-fungsi hormon yang lain ayo kita ketahui juga fungsi dari hormon yang ada pada kunci jawaban
a. Somatotropin: merangsang pertumbuhan dan perkembangan sel hewan 
b. Oksitosin: merangsang kontraksi rahim 
d. Prolaktin: merangsang keluarnya air susu pada kelenjar mamae
e. Auksin: merangsang pertumbuhan dan pemanjangan sel di meristem pucuk pada
tumbuhan

Pembahasan Identifikasi Masalah dan Solusi

Hormon yang mempengaruhi metamorfosis khususnya pada katak adalah hormon tiroksin,jawaban yang benar adalah c.