• Neutron. Neutron merupakan partikel penyusun atom yang tidak memiliki muatan atau bersifat netral. Neutron ditemukan pada tahun 1932 oleh seorang ahli fisika Inggris yang bernama James Chadwick. Pada atom, neutron terletak pada inti atom dan diam (tidak bergerak).
• Proton. Proton merupakan partikel penyusun atom yang memiliki muatan positif dan ditemukan oleh Eugene Goldstein pada tahun 1886. Pada atom, proton terletak pada inti atom.
• Elektron. Elektron merupakan partikel yang memiliki muatan negatif dan ditemukan oleh Sir Joseph Jhon Thomson pada tahun 1897. Pada atom, elektron terletak pada kulit di sekitar inti atom, dimana elektron-elektron pada atom mengitari inti atom.

Notasi atom merupakan seperangkat atau sistem lambang (tanda) yang menggambarkan bilangan tentang atom, mencakup nomor atom (Z) yang menunjukkan jumlah proton atau elektron, serta nomor massa (A) yang menunjukkan jumlah proton ditambah neutron dalam atom tersebut. Berikut merupakan notasi dari suatu atom yaitu ${}^A{X}_Z$.

Berdasarkan soal, karena jumlah neutonnya adalah 30 dan nomor massanya adalah 56, artinya dapat diketahui bahwa:

Nomor massa = jumlah proton + jumlah neutron
56 = jumlah proton + 30
Jumlah proton = 56 – 30 = 26

Di dalam suatu atom yang netral, atom tersebut akan memiliki jumlah elektron yang sama dengan jumlah proton. Karena jumlah proton unsur ini adalah 26, maka jumlah elektronnya adalah 26. Berdasarkan jumlah elektronnya, unsur ini memiliki konfigurasi elektron $1s^{2}2s^{2}2p^{6}3s^{2}3p^{6}4s^{2}3d^6$. Konfigurasi elektron tersebut merupakan konfigurasi elektron lengkap. Kita juga dapat membuat konfigurasi elektron dengan gas mulia, dimana sejumlah elektron pada unsur kita digantikan dengan notasi unsur gas mulia sesuai dengan nomor atom/jumlah elektron pada gas mulia. Untuk unsur pada soal, 18 elektron pertamanya dapat diganti dengan argon/Ar. Hal ini disebabkan karena Ar memiliki nomor atom 18. Oleh karena itu kita memiliki konfigurasi elektronnya $[Ar]4s^{2}3d^6$.