25. Jumlah volume air yang harus ditambahkan ke dalam 100 mL larutan NaOH 0,5 M sehingga menjadi 0,1 M adalah .... A. 50 mL D. 400 mL B. 150 mL E. 500 mL C. 250 mL 

Salah satu cara untuk menyatakan konsentrasi zat dalam larutan adalah menggunakan kemolaran atau molaritas. Kemolaran atau molaritas menyatakan banyaknya zat terlarut dalam 1 L larutannya. Jika kita menambahkan air ke dalam suatu larutan dengan molaritas tertentu, maka larutan tersebut akan menjadi lebih encer dan molaritasnya akan menjadi semakin kecil. Untuk mencari volume air yang harus ditambahkan dapat digunakan rumus pengenceran.


Identifikasi Konsep

Rumus pengenceran adalah
\(M_1 x V_1 = M_2 x V_2\)
Dimana:
\(V_1\) = volume NaOH awal (sebelum diencerkan) = 100 mL
\(V_2\) = volume NaOH akhir (setelah diencerkan)
\(M_1\) = konsentrasi NaOH awal (sebelum diencerkan) = 0,5 M
\(M_2\) = konsentrasi NaOH akhir (setelah diencerkan) = 0,1 M
Maka,
\(M_1 x V_1 = M_2 x V_2\)
\(0,5 x 100 = 0,1 x V_2\)
\(V_2\) = \(\frac{50}{0,1}\) = 500 mL
Volume air yang ditambahkan =  \(V_2\) - \(V_1\) = 500 - 100 = 400 mL

Pembahasan Identifikasi masalah dan solusi

Jadi, volume air yang harus ditambahkan sebanyak 400 mL (D).