Pembahasan Partikel Penyusun Benda Mati dan Makhluk Hidup
Identifikasi Konsep
Perlu kamu ketahui, atom memiliki partikel penyusun yang disebut subatom. Subatom ini terdiri dari proton, elektron, dan neutron. Pada soal terdapat alumunium dengan nomor atomnya. Kita akan menuliskan kation aluminium dan konfigurasi elektronnya. Oleh karena itu, konsep yang dibahas dalam soal ini adalah Pembentukan Molekul dan Ion.
Pembahasan Identifikasi Konsep dan Solusi
Atom adalah partikel terkecil dari suatu materi yang tidak dapat dibagi lagi. Terdapat tiga partikel penyusun atom, yaitu proton yang merupakan partikel bermuatan positif, elektron yang merupakan partikel bermuatan negatif, dan neutron yang merupakan partikel tidak bermuatan. Suatu atom bersifat netral karena jumlah proton dan elektronnya sama. Jumlah partikel dari suatu atom dapat dinyatakan dalam notasi atom. Nah, berikut ini adalah notasi atom beserta keterangannya.
KaTeX can only parse string typed expression
Keterangan:
X = lambang unsur
Z = nomor atom (jumlah proton / elektron)
A = nomor massa (jumlah proton + neutron)
Berbeda dengan atom yang tidak bermuatan, ion adalah partikel bermuatan positif atau negatif. Ion dapat terbentuk dari atom yang kelebihan atau kekurangan elektron. Atom yang kelebihan elektron akan membentuk ion negatif, sementara atom yang kekurangan elektron akan membentuk ion positif.
Pada soal, aluminium akan melepaskan 3 elektron terluar. Artinya, atom Al akan kekurangan elektron dan membentuk ion KaTeX can only parse string typed expression. Angka yang ditulis di atas (superskrip) menunjukan muatan dari ion tersebut, yaitu +3 karena telah melepaskan 3 elektron.
Selanjutnya, kita akan menuliskan konfigurasi elektron dari aluminium. Konfigurasi elektron adalah susunan elektron berdasarkan kulit atom. Kulit atom pertama disebut K, kedua disebut L, ketiga disebut M, dan seterusnya. Jumlah maksimal elektron yang berada di kulit K adalah 2, jumlah maksimal di kulit L adalah 8, dan di kulit M adalah 18.
Aluminium memiliki nomor atom 13, sehingga jumlah elektronnya ada 13. Ketika aluminium membentuk ion, elektron terluarnya akan lepas. Nah, kita bisa menuliskan konfigurasi elektron dari atom KaTeX can only parse string typed expression dan KaTeX can only parse string typed expression seperti ini.

Jumlah elektron atom Al yang menempati kulit terluar (ketiga) sebanyak 3. Elektron ini cenderung akan lepas dan membentuk ion KaTeX can only parse string typed expression, sehingga konfigurasinya akan berubah menjadi 2 8.
KaTeX can only parse string typed expression
Keterangan:
X = lambang unsur
Z = nomor atom (jumlah proton / elektron)
A = nomor massa (jumlah proton + neutron)
Berbeda dengan atom yang tidak bermuatan, ion adalah partikel bermuatan positif atau negatif. Ion dapat terbentuk dari atom yang kelebihan atau kekurangan elektron. Atom yang kelebihan elektron akan membentuk ion negatif, sementara atom yang kekurangan elektron akan membentuk ion positif.
Pada soal, aluminium akan melepaskan 3 elektron terluar. Artinya, atom Al akan kekurangan elektron dan membentuk ion KaTeX can only parse string typed expression. Angka yang ditulis di atas (superskrip) menunjukan muatan dari ion tersebut, yaitu +3 karena telah melepaskan 3 elektron.
Selanjutnya, kita akan menuliskan konfigurasi elektron dari aluminium. Konfigurasi elektron adalah susunan elektron berdasarkan kulit atom. Kulit atom pertama disebut K, kedua disebut L, ketiga disebut M, dan seterusnya. Jumlah maksimal elektron yang berada di kulit K adalah 2, jumlah maksimal di kulit L adalah 8, dan di kulit M adalah 18.
Aluminium memiliki nomor atom 13, sehingga jumlah elektronnya ada 13. Ketika aluminium membentuk ion, elektron terluarnya akan lepas. Nah, kita bisa menuliskan konfigurasi elektron dari atom KaTeX can only parse string typed expression dan KaTeX can only parse string typed expression seperti ini.
Jumlah elektron atom Al yang menempati kulit terluar (ketiga) sebanyak 3. Elektron ini cenderung akan lepas dan membentuk ion KaTeX can only parse string typed expression, sehingga konfigurasinya akan berubah menjadi 2 8.
Kesimpulan
Jadi, kation dari aluminium ditulis KaTeX can only parse string typed expression dan konfigurasi elektron kationnya adalah 2 8.
Pelajari Materi Terkait di Pahamify