5. Jalannya sinar pada peristiwa pembiasan cahaya berikut yang benar adalah .... a. Каса Air b. Udara Air C. Air Каса d. Udara Es 1 

Salah satu sifat cahaya adalah dapat dibiaskan. Pembiasan cahaya biasanya ketika cahaya melewati medium berbeda, seperti benda padat ke benda cair air (dari kaca ke air). Menurut e-book "Mengenal Alam Sekitar" peristiwa pembiasan cahaya terjadi karena adanya perubahan kecepatan cahaya ketika memasuki medium yang berbeda. Jika cahaya merambat dari zat yang lebih rapat –air-, ke zat yang lebih renggang – udara-, kecepatan cahaya di udara akan lebih besar dari pada kecepatan cahaya air. Hal ini menyebabkan cahaya mengalami pembelokan ketika keluar dari air menuju mata pengamat. Dan cahaya akan dibelokkan menjauhi garis normal. Sebagai contoh, apabila seseorang memasukkan pensil ke dalam gelas berisi air, di mana setengah bagian pensil di atas permukaan, maka ujung pensil yang terdapat pada air akan terlihat patah, bengkok, atau berbelok. Lebih detai tentang hukum pembiasan pada bagian pembahasan.

Identifikasi Konsep

Secara sederhana hukum pembiasan sebagai berikut:
 <img src="https://storage.pahamify.com/DoubtSolving/production/CourseId-79/ChapId-663/LessonId-1596/ModuleId-2/QuestionCode-21G0BCMQ2CC/2a.png" />
Hukum pembiasan Cahaya atau Hukum Snellius yaitu:
1.	Sinar datang, garis normal, dan sinar bias terletak satu bidang datar.
2.	cahaya datang dari medium renggang (indeks bias kecil) ke medium rapat (indeks bias besar) akan dibiaskan/dibelokkan mendekati garis normal, sehingga sudut datang (i) > sudut bias (r). lihat gambar tengah
3.	cahaya datang dari medium rapat (indeks bias besar) ke medium renggang (indeks bias kecil) akan dibiaskan/dibelokkan menjauhi garis normal, sehingga sudut datang (i) < sudut bias (r). lihat gambar kiri.
4.	Sinar datang tegak lurus permukaan batas antara dua medium (berimpit dengan garis normal) maka sinar akan diteruskan. Lihat gambar kanan
Sekarang kita bahas setiap opsi dari soal:
  <img src="https://storage.pahamify.com/DoubtSolving/production/CourseId-79/ChapId-663/LessonId-1596/ModuleId-2/QuestionCode-21G0BCMQ2CC/4a.png" />
Sinar merambat dari kaca (medium rapat) ke air (medium lebih renggang) seharusnya sinar dibiaskan menjauhi garis normal (r > i), salah
 
<img src="https://storage.pahamify.com/DoubtSolving/production/CourseId-79/ChapId-663/LessonId-1596/ModuleId-2/QuestionCode-21G0BCMQ2CC/4b.png" />
Salah, karena sinar tidak mengikuti prinsip pembiasan
 
<img src="https://storage.pahamify.com/DoubtSolving/production/CourseId-79/ChapId-663/LessonId-1596/ModuleId-2/QuestionCode-21G0BCMQ2CC/4c.png" />
Sinar merambat dari air (medium renggang) ke kaca (medium lebih rapat) sinar dibiaskan mendekati garis normal (r < i), Benar
 
<img src="https://storage.pahamify.com/DoubtSolving/production/CourseId-79/ChapId-663/LessonId-1596/ModuleId-2/QuestionCode-21G0BCMQ2CC/4d.png" />
Sinar merambat dari udara (medium renggang) ke es (medium lebih rapat) sinar dibiaskan mendekati garis normal (r < i), salah


Pembahasan Identifikasi masalah dan solusi

Jalannya sinar pada peristiwa pembiasan cahaya yang benar adalah yang “c”. Sinar merambat dari air (medium renggang) ke kaca (medium lebih rapat) sinar dibiaskan mendekati garis normal (r < i)
