8 А B 72. Sinar-sinar sejajar dari suatu benda jauh dibiaskan oleh lensa mata seseorang seperti ditunjukkan pada gambar di samping. Ia hanya dapat melihat dengan jelas benda-benda dalam jangkauan A-B, dengan B adalah 25 cm di depan mata. a. Mengapa ia tidak dapat melihat benda jauh dengan jelas? b. Apakah nama yang diberikan untuk cacat mata tersebut? c. Apakah jenis lensa yang diperlukan untuk mengoreksi cacat mata tersebut? Jelaskan dengan menggambar diagram sinar. 


Dari gambar disoal kita mengetahui bahwa saat melihat benda jauh tak hingga (digambarkan sinar-sinar sejajar) bayangan yang terbentuk tidak tepat di retina, melainkan di depan retina. Bayangan yang terbentuk di depan retina artinya orang tersebut tidak dapat melihat dengan jelas benda yang jauh tak hingga. Seseorang yang tidak dapat melihat benda jauh tak hingga manandakan orang tersebut menderita rabun jauh atau miopi. Penderita miopia memiliki titik jauh (punctum remotum = PR) yang lebih dekat dari titik jauh mata normal (titik jauh mata normal tak berhingga). Oleh karena itu penderita perlu menggunakan kacamata untuk membantu melihat benda jauh tak hingga. Untuk menjawab soal ini kita akan mendefinisikan titik dekat dan titik jauh dari penderita miopi. Kemudian menentukan jenis lensa kacamata untuk membantu penglihatan sang penderita. 


Identifikasi Konsep


<b>Rentang jarak penglihatan penderita miopi</b>
Seseorang dapat melihat jelas benda jika bayangan yang dihasilkan oleh lensa mata tepat di retina. Bayangan akan terbentuk di retina jika benda berada pada jarak diantara titik dekat dan titik jauh mata orang tersebut. Seseorang penderita miopi memiliki titik dekat samadengan mata normal, yaitu 25 cm (info disoal) dan titik jauh kurang dari tak hingga (seperti mata normal) berati jarak terdekat dari benda yang masih bisa dilihat dengan jelas orang tersebut sejauh 25 cm dan jarak terjauh dari benda yang masih bisa dilihat dengan jelas orang tersebut kurang dari tak hingga. Sehingga jika benda terletak kurang dari 25 cm atau terletak jauh tak hingga orang tersebut tidak bisa melihat dengan jelas karena bayangan jatuh tidak tepat di retina.

<b>Menentukan jenis lensa yang diperlukan untuk mengoreksi cacat mata</b>
Berikut gambaran sederhana penglihatan penderita miopia saat melihat benda pada titik jauh mata normal (titik jauh mata normal tak hingga) sebelum dan sesudah menggunakan kacamata.
 
<img src="https://storage.pahamify.com/DoubtSolving/production/CourseId-79/ChapId-663/LessonId-1598/ModuleId-2/QuestionCode-21ITRM2NR1S/2.png" />

Keterangan gambar:
(a)	Penderita miopia ketika melihat benda yang terletak pada jauh tak hingga bayangan yang dihasilkan oleh lensa mata terletak di depan retina, sehingga benda yang dilihat tidak jelas/buram.

(b)	Setelah menggunkaan kacamata berlensa cekung (negatif) benda yang berada pada jarak tak hingga akan dihasilkan bayangan pada titik jauh mata penderita (S’ = -PR, tanda negatif karena bayangan yang dihasilkan bersifat maya). Bayangan ini yang akan dilihat oleh lensa mata dan pada akhirnya dihasilkan bayangan tepat di retina. Bayangan akhir berada diretina menjadikan penderita bisa melihat benda secara jelas. Jika kita lihat lintasan sinar, sinar yang dibiaskan oleh lensa cekung akan di sebarkan/dibelokkan menyebar sehingga sinar setelah mengenai lensa mata  akan bertemu tepat di retina.


Pembahasan Identifikasi masalah dan solusi


Jadi, 
a. penderita tidak dapat melihat benda jauh dengan jelas hal ini dikarenakan titik jauhnya kurang dari tak hingga (berhingga), 
b. penderita memiliki cacat mata rabun jauh atau miopi, 
c. jenis lensa yang digunakan oleh penderita miopi agar bisa melihat benda jauh tak hingga adalah kacamata berlensa negatif/lensa cekung.
