Mengapa mitokondria dan kloroplas disebut sebagai pentransformasi energi yang utama? Bagaimana kedua organel tersebut menhasilkan dan memanfaatkan energi, berikan jawaban terbaik Anda. 

Nah kalau kita ibaratkan nih sel itu kayak rumah kita, di dalam rumah kita banyak banget perabotan yang memiliki fungsi masing-masing, misalnya kayak sapu dan alat pembersih lainnya yang digunakan untuk membersihkan rumah kita, contoh lainnya pintu rumah kita sebagai jalan keluar masuk kita kedalam atau keluar rumah. Nah sel juga gitu loh pahamifren. Sel itu punya perabotan-perabotan juga yang disebut dengan organel sel. 

Kira-kira ada gak ya organel sel yang berfungsi sama kayak dapur rumah kita? Ternyata ada lho. Apa itu? Yuk mari kita bahas. 


Step 1. Identifikasi Konsep

Jadi organel sel yang memiliki fungsi sama kayak dapur kita adalah kloroplas dan mitokondria? Lah kenapa disebut kayak dapur? Jadi gini pahamifren kalian tau kan dapur itu tempat apa? Ya tempat memasak, hasil masakan itu kita konsumsi dan jadi energi bagi tubuh kita. 

Nah kloroplas dan mitokondria sama persis nih kayak dapur yaitu mentransformasikan atau menghasil energi? 

Gimana caranya? Mari kita bahas. 

A. Mitokondria ini berbentuk bulat panjang atau seperti tongkat terdapat pada sel eukariotik aerob atau dengan kata lain mirip cerutu. Kalian tau kan cerutu? Nah bentuk mitokondria persis banget kayak gitu. 

Mitokondria ini dibatasi dua lapis membran yang kuat, fleksibel, dan stabil, serta tersusun atas lipoprotein. Membran dalam membentuk tonjolan-tonjolan yang disebut krista untuk memperluas permukaan agar penyerapan oksigen lebih efektif. 

Ruangan dalam mitokondria berisi cairan disebut matriks mitokondria. Matriks ini kaya enzim pernapasan (sitokrom), DNA, RNA, dan protein. 

Bentuknya kayak gini nih pahamifren:

<img src="https://storage.pahamify.com/DoubtSolving/production/CourseId-4/ChapId-102/LessonId-28/ModuleId-2/QuestionCode-21FASWTT4F7VF/Screen Shot 2021-08-26 at 10.22.11.png" />
Sumber: Campbell et al, Biologi Jilid 1, 2006.

Mitokondria memiliki DNA sendiri yang mengkode sintesis protein spesifik. Mitokondria berfungsi dalam oksidasi makanan, respirasi sel, dehidrogenasi, fosforilasi oksidatif, dan sistem transfer elektron. 

Lewat proses respirasi sel, mitokondria ini akan merombak zat makanan yang makhluk hidup konsumsi untuk menghasilkan energi atau tenaga bagi berlangsungnya proses hidup, jadi kalau sekarang kita masih bisa bernafas, masih bisa berjalan, melirik, berbicara, bisa nge-scrolll instagram atau bahkan bisa berpikir, udah tau dong energi nya dibuat sama siapa? 

yups sama mitokondria, 

karena itu mitokondria diberi julukan the power house (pembangkit tenaga) bagi sel. 

Secara sederhana reaksinya dapat ditulis sebagai berikut: 
<img src="https://storage.pahamify.com/DoubtSolving/production/CourseId-4/ChapId-102/LessonId-28/ModuleId-2/QuestionCode-21FASWTT4F7VF/Screen Shot 2021-08-26 at 10.21.18.png" />

Itu tadi tentang mitokondria, sekarang mari kita bahas tentang kloroplas. 

B. Kloroplas adalah salah satu organel/ “perabotan” yang ukurannya besar dalam sitoplasma sel tumbuhan. Kloroplas disusun oleh sistem membran yang membentuk kantong kantong pipih atau sering terlihat seperti koin yang disebut tilakoid. Tilakoid tersebut tersusun bertumpuk yang membentuk struktur yang disebut grana (tunggal, granum). Cairan di luar tilakoid disebut stroma. 

Dengan demikian di dalam kloroplas terdapat dua ruangan yaitu ruang tilakoid dan stroma. 
<img src="https://storage.pahamify.com/DoubtSolving/production/CourseId-4/ChapId-102/LessonId-28/ModuleId-2/QuestionCode-21FASWTT4F7VF/Screen Shot 2021-08-26 at 10.22.42.png" />
Sumber : Campbell et al, Biologi Jilid 1, 2006.

Kloroplas yang berkembang dalam sel daun dan batang yang berwarna hijau mengandung pigmen yang berwarna hijau atau klorofil. Nah makanya tumbuhan berwarna hijau itu karena ada si klorofil ini pahamifren. 

Klorofil ini berfungsi menyerap energi cahaya matahari untuk melangsungkan proses fotosintesis dan mengubahnya menjadi energi kimia dalam bentuk glukosa. Jadi dengan kata lain kloroplas ini berfungsi sebagai tempat terjadinya fotosintesis. 

Adapun reaksi fotosintesis adalah sebagai berikut. 
<img src="https://storage.pahamify.com/DoubtSolving/production/CourseId-4/ChapId-102/LessonId-28/ModuleId-2/QuestionCode-21FASWTT4F7VF/Screen Shot 2021-08-26 at 10.22.54.png" />

Nah dari reaksinya dapat kita lihat bahwa hasil dari fotosintesis adalah glukosa dan oksigen, yang nantinya oksigen dan glukosa (karbohidrat) ini dikonsumsi oleh makhluk hidup lain dan dirombak oleh setiap sel tubuh makhluk hidup di dalam mitokondrianya untuk menghasilkan energi. 

Hasil dari perombakan makanan ini akan menghasilkan energi dan produk sampingan berupa karbondioksida dan air yang nantinya akan digunakan oleh kloroplas lagi untuk melakukan fotosintesis dan menghasilkan glukosa dan oksigen. 

Jadi kedua organel sel ini saling berhubungan dalam mentransformasikan dan menghasilkan energi. Jika digambarkan hubungan kedua organel ini sebagai berikut : 

<img src="https://storage.pahamify.com/DoubtSolving/production/CourseId-4/ChapId-102/LessonId-28/ModuleId-2/QuestionCode-21FASWTT4F7VF/Screen Shot 2021-08-26 at 10.23.03.png" />

Step 2. Pembahasan Identifikasi masalah dan solusi

Berdasarkan penjelasan diatas dapat kita ketahui bahwa mitokondria dan kloroplas disebut sebagai pentransformasi energi utama karena kedua organel tersebut saling bekerja sama untuk memanfaatkan dan menghasilkan energi yang dibutuhkan oleh sel. 

Kedua organel sel tersebut memanfaatkan dan menghasilkan energi dengan adanya respirasi sel yang terjadi di mitokondria dan fotosintesis yang terjadi di kloroplas.