Perhatikan persamaan reaksi berikut. 2CCIA + Cron? → 2COCI, + Cro,CI, + 2C1 Pernyataan berikut yang benar berdasarkan reaksi di atas adalah ... a. Karbon mengalami oksidasi karena menangkap oksigen. b. Reaksi di atas bukan reaksi redoks. Karbon berubah bilangan oksidasinya dari +4 menjadi +2. d. Krom berubah bilangan oksidasinya dari +6 menjadi +8. e. Reaksi tersebut adalah reaksi autoredoks. 

Dalam reaksi kimia dikenal istilah reduksi dan oksidasi. Kita bisa menggunakan tiga konsep untuk menjelaskan apa itu reaksi reduksi dan oksidasi, yaitu: berdasarkan pengikatan atau pelepasan oksigen, berdasarkan penangkapan atau pelepasan elektron, dan berdasarkan kenaikan atau penurunan biloks.

Pada soal ini terdapat suatu persamaan reaksi dengan opsi jawaban yang mengarah pada konsep redoks dan penentuan biloks. Kita diminta buat nentuin pernyataan yang benar dari persamaan reaksi tersebut. Dengan begitu ini adalah soal tentang konsep redoks.

Penjelasan Konsep

Perkembangan konsep redoks:

1) Berdasarkan pengikatan dan pelepasan oksigen

Reduksi adalah reaksi pelepasan oksigen dari suatu senyawa. Contoh:
\(Fe_2O_3 + 3CO → 2Fe + 3CO_2\)

Oksidasi adalah reaksi pengikatan oksigen oleh suatu zat. Contoh:
\(4Fe + 3O_2 → 2Fe_2O_3\)

2) Berdasarkan pengikatan dan pelepasan elektron

Reduksi adalah reaksi pengikatan elektron. Contoh:
\(Cl_2 + 2e → 2Cl^-\)

Oksidasi adalah reaksi pelepasan elektron. Contoh:
\(Na → Na^+ + e\)

3) Berdasarkan penurunan dan kenaikan bilangan oksidasi (biloks)

Reduksi adalah reaksi penurunan biloks. Contoh:
\(K^+ → K\)

Oksidasi adalah reaksi kenaikan biloks. Contoh:
\(Fe^{2+} → Fe^{3+}\)

Diketahui:
Persamaan reaksi:
\(2CCl_4 + CrO_4^{2-} → 2COCl_2 + CrO_2Cl_2 + 2Cl^-\)

Untuk menentukan reaksi reduksi, oksidasi, serta perubahan biloksnya, maka tentukan terlebih dahulu biloks masing-masing unsur dalam persamaan reaksinya:

Pada \(CCl_4\):
\(CCl_4\) adalah senyawa netral jadi total biloksnya = 0
Biloks C + (4 × biloks Cl) = 0
Biloks C + (4 × (-1)) = 0
Biloks C – 4 = 0
Biloks C = +4

Pada \(CrO_4^{2-}\):
\( CrO_4^{2-}\) adalah ion poliatomik sehingga total biloksnya = muatan ionnya = -2

Biloks Cr + (4 × biloks O) = -2
Biloks Cr + (4 × (-2)) = -2
Biloks Cr – 8 = -2
Biloks Cr = +6

\(COCl_2\) adalah senyawa netral jadi total biloksnya = 0
Biloks C + biloks O + (2 × biloks Cl) = 0
Biloks C + (-2) + (2 × (-1)) = 0
Biloks C – 4 = 0
Biloks C = +4

\(CrO_2Cl_2\) adalah senyawa netral jadi total biloksnya = 0
Biloks Cr + (2 × biloks O) + (2 × biloks Cl) = 0
Biloks Cr + (2 × (-2)) + (2 × (-1)) = 0
Biloks Cr – 6 = 0
Biloks Cr = +6

\(Cl^-\) adalah ion monoatomik sehingga biloksnya = muatan ion = -1

Jadi, dalam reaksi ini biloks unsur-unsurnya:
<img src="https://storage.pahamify.com/DoubtSolving/production/CourseId-7/ChapId-72/LessonId-229/ModuleId-2/QuestionCode-21IWG1OA544/per redoks.png" />
Tidak ada unsur yang mengalami perubahan biloks, sehingga persamaan reaksi tersebut bukanlah persamaan reaksi redoks.

Pembahasan