Pembahasan Klasifikasi Makhluk Hidup
Identifikasi Konsep
Teman-teman, tahukah kalian bahwa burung juga bisa melakukan migrasi loh? Wah, kayak manusia yaaa.
Biasanya mereka akan terbang secara berkelompok dan melakukan migrasi pada saat kondisi tertentu.
Misalnya nih, pada burung Godwit Alaska yang melakukan migrasi pada saat musim dingin menuju ke daerah yang musim panas untuk mencari sumber makanannya.
Burung ini bisa bermigrasi dari Alaska sampai ke Selandia Baru loh, teman-teman! Jauh sekali yaaa.
Nah, ngomong-ngomong mengenai burung nih. Tahukah teman-teman bahwa burung termasuk ke dalam hewan vertebrata kelompok Aves.
Sebelum kita bahas lebih lanjut nih, perlu kita ketahui terlebih dahulu konsep pada soal ini adalah Identifikasi dan Pengklasifikasian Makhluk Hidup, dan kali ini kita akan membahas mengenai karakteristik hewan vertebrata kelompok Aves.
Biasanya mereka akan terbang secara berkelompok dan melakukan migrasi pada saat kondisi tertentu.
Misalnya nih, pada burung Godwit Alaska yang melakukan migrasi pada saat musim dingin menuju ke daerah yang musim panas untuk mencari sumber makanannya.
Burung ini bisa bermigrasi dari Alaska sampai ke Selandia Baru loh, teman-teman! Jauh sekali yaaa.
Nah, ngomong-ngomong mengenai burung nih. Tahukah teman-teman bahwa burung termasuk ke dalam hewan vertebrata kelompok Aves.
Sebelum kita bahas lebih lanjut nih, perlu kita ketahui terlebih dahulu konsep pada soal ini adalah Identifikasi dan Pengklasifikasian Makhluk Hidup, dan kali ini kita akan membahas mengenai karakteristik hewan vertebrata kelompok Aves.
Pembahasan Identifikasi Masalah dan Solusi
Teman-teman, Aves merupakan hewan vertebrata yang anggotanya adalah semua burung yang ada di dunia.
Tahukah kalian bahwa terdapat sekitar 10.000 spesies burung yang telah teridentifikasi oleh para ilmuwan dan peneliti, wah hebat yaaa!
Ciri khas dari kelas Aves ini adalah secara umum terdapat bulu yang menutupi tubuhnya. Bulu yang ada pada burung ini berperan dalam menjaga kondisi tubuh agar tetap hangat.
Perlu kita ketahui juga bahwa Aves merupakan hewan yang bersifat homoioterm (berdarah panas), yang artinya suhu tubuh pada hewan ini tidak bergantung pada suhu di lingkungan sekitarnya.
Selain itu, pada kelompok Aves memiliki sepasang sayap, dimana hampir semua spesies burung menggunakan sayap ini untuk terbang. Daya untuk mengepakkan sayap ini, berasal dari kontraksi otot-otot pektoral (dada) yang besar dan tertambat pada sebuah taju di sternum (tulang lunas dada).
Adaptasi burung yang mampu terbang dapat memberikan banyak keuntungan, seperti memudahkan mereka dalam berburu makanan, lalu terbang juga menjadikan mereka mudah untuk menghindari predator, serta melakukan migrasi seperti yang dilakukan oleh burung Godwit Alaska (Limosa lapponica).
Sistem pernapasan pada burung selain menggunakan paru-paru, juga menggunakan kantung udara yang terdiri atas kantung udara anterior dan kantung udara posterior yang membantu saat mereka dalam kondisi terbang.
Kemudian, sistem peredaran darah pada aves merupakan sistem peredaran darah tertutup, yang artinya darah selalu mengalir di dalam pembuluh darah.

Gambar 1 Burung Godwit Alaska (Limosa lapponica)
Sumber: wikimedia.org
Sistem reproduksi pada aves dilakukan secara internal (fertilisasi internal), setelah terjadi proses tersebut, akan keluar telur yang memiliki cangkang dari betina dan akan dierami sampai telur tersebut menetas.
Oleh karena itu, kelompok aves ini disebut juga sebagai ovipar (hewan yang bertelur).
Karena banyaknya spesies pada burung, maka aves dibagi lagi menjadi dua superordo, yaitu superordo Palaeognathae dan superordo Neognathae.
Burung yang termasuk kedalam superordo Palaeognathae memiliki ciri sayapnya yang tidak bisa digunakan untuk terbang, karena memiliki otot dada yang kecil. Contohnya adalah pada burung unta.
Adapun, pada kelompok burung yang termasuk kedalam superordo Neognathae merupakan burung yang bisa menggunakan sayapnya untuk terbang. Superordo ini terbagi lagi menjadi kurang lebih 30 ordo, dan hewan yang termasuk di dalamnya contohnya adalah angsa, bebek, burung pipit, burung kutilang, dan lain-lain.
Tahukah kalian bahwa terdapat sekitar 10.000 spesies burung yang telah teridentifikasi oleh para ilmuwan dan peneliti, wah hebat yaaa!
Ciri khas dari kelas Aves ini adalah secara umum terdapat bulu yang menutupi tubuhnya. Bulu yang ada pada burung ini berperan dalam menjaga kondisi tubuh agar tetap hangat.
Perlu kita ketahui juga bahwa Aves merupakan hewan yang bersifat homoioterm (berdarah panas), yang artinya suhu tubuh pada hewan ini tidak bergantung pada suhu di lingkungan sekitarnya.
Selain itu, pada kelompok Aves memiliki sepasang sayap, dimana hampir semua spesies burung menggunakan sayap ini untuk terbang. Daya untuk mengepakkan sayap ini, berasal dari kontraksi otot-otot pektoral (dada) yang besar dan tertambat pada sebuah taju di sternum (tulang lunas dada).
Adaptasi burung yang mampu terbang dapat memberikan banyak keuntungan, seperti memudahkan mereka dalam berburu makanan, lalu terbang juga menjadikan mereka mudah untuk menghindari predator, serta melakukan migrasi seperti yang dilakukan oleh burung Godwit Alaska (Limosa lapponica).
Sistem pernapasan pada burung selain menggunakan paru-paru, juga menggunakan kantung udara yang terdiri atas kantung udara anterior dan kantung udara posterior yang membantu saat mereka dalam kondisi terbang.
Kemudian, sistem peredaran darah pada aves merupakan sistem peredaran darah tertutup, yang artinya darah selalu mengalir di dalam pembuluh darah.

Gambar 1 Burung Godwit Alaska (Limosa lapponica)
Sumber: wikimedia.org
Sistem reproduksi pada aves dilakukan secara internal (fertilisasi internal), setelah terjadi proses tersebut, akan keluar telur yang memiliki cangkang dari betina dan akan dierami sampai telur tersebut menetas.
Oleh karena itu, kelompok aves ini disebut juga sebagai ovipar (hewan yang bertelur).
Karena banyaknya spesies pada burung, maka aves dibagi lagi menjadi dua superordo, yaitu superordo Palaeognathae dan superordo Neognathae.
Burung yang termasuk kedalam superordo Palaeognathae memiliki ciri sayapnya yang tidak bisa digunakan untuk terbang, karena memiliki otot dada yang kecil. Contohnya adalah pada burung unta.
Adapun, pada kelompok burung yang termasuk kedalam superordo Neognathae merupakan burung yang bisa menggunakan sayapnya untuk terbang. Superordo ini terbagi lagi menjadi kurang lebih 30 ordo, dan hewan yang termasuk di dalamnya contohnya adalah angsa, bebek, burung pipit, burung kutilang, dan lain-lain.
Kesimpulan
Jadi, pernyataan yang tidak sesuai dengan ciri-ciri Aves adalah (b). fertilisasi eksternal.
Pelajari Materi Terkait di Pahamify